Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Ke-20 Tahun 2012 Tingkat Provinsi Lampung resmi dibuka oleh Gubernur Lampung yang diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Selasa (15/5) di Hotel Nusantara Bandar Lampung. Acara yang berlangsung mulai tanggal 15 - 17 Mei 2012 ini akan mempertandingkan 16 mata lomba yang diikuti oleh 243 peserta dari siswa SMK se Propinsi Lampung serta melibatkan 50 juri. Adapun pelaksanaan LKS SMK Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2012 ini dimaksudkan untuk memantapkan kompetensi Siswa SMK yang ada di Provinsi Lampung kepada Stakeholder khususnya dunia usaha dan dunia industri, selain itu juga merupakan kelanjutan dari pelaksanaan LKS SMK yang diselenggarakan di tingkat kota / kabupaten dan juga seleksi untuk LKS SMK Tingkat Nasional yang akan diadakan di Bandung, Jawa Barat, 18 Juni 2012 mendatang.
Ada yang unik dalam pelaksanakan LKS SMK Tingkat Propinsi Lampung tahun ini. Pelaksanaan lomba diadakan secara silang yakni pelaksanaan mata lomba bisnis manajemen digelar di SMK yang memiliki jurusan teknologi industri dan sebagainya, ini dimaksudkan untuk lebih menegaskan bahwa nafas SMK notabenya adalah sama, panitia sengaja memadukan LKS SMK kali ini untuk lebih menyatukan SMK di Provinsi Lampung.
Dalam sambutan tertulis yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung, Gubernur Lampung menyambut baik dan merasa bangga atas terlaksananya Lomba Kompetensi Siswa SMK Tingkat Provinsi Lampung Tahun 2012. LKS SMK Tingat Provinsi Lampung merupakan kegiatan tahunan Pemerintah Provinsi Lampung melalui Dinas Pendidikan sebagai bentuk upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia pada jenjang pendidikan menengah khsusnya SMK. Melalui LKS SMK ini Gubernur mengharapkan siswa SMK dapat menghadapi perkembangan kehidupan lokal, nasional maupun global serta siap memasuki dunia kerja.
Gubernur menambahkan setelah ditetapkannya peaturan pemerintah nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, pemerintah bersama dunia usaha dan industri telah menyusun langkah strategis yang arahnya pada penunjangan dan peningkatan kompetensi siswa dalam menghadapi tantangan dan kebutuhan industri global. Tantangan menuntut kesiapan tenaga kerja pada tingkat menengah untuk memiliki kualifikasi serta dapat memenuhi lapangan kerja. Menurut Gubernur, SMK sebagai salah satu pencetak tenaga kerja tingkat menengah mempunyai peran yang sangat strategis bagi terwujudnya tenaga kerja yang terampil dan profesional serta siap untuk memasuki dunia kerja.
Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Siswa ini menurut Gubernur dimaksudkan untuk mempromosikan SMK serta lulusan kepada dunia industri selaku pengguna tenaga kerja. Selain juga sebagai bentuk promosi Gubernur juga menyampaiakan tujuan penyelenggaraan LKS Tingkat Provinsi Lampung ini untuk mendorong SMK untuk mengkatkan kualitas pelaksanaan kegiatan belajar mengajar yang mengacu pada Standar Keterampilan Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Selain itu juga untuk memantau kualitas keterampilan siswa SMK serta mempromosikan SMK yang ada di Provinsi Lampung kepada dunia usaha dan industri. Pelaksanaan LKS ini juga memberikan kesempatan kepada siswa SMK berkompetisi secara secara positif untuk menumbuhkan kebanggaan kepada keahlian yang ditekuninya serta dapat mengharumkan nama sekolah, kota/kabupaten maupun provinsi yang diwakili dalam ajang LKS Tingkat Nasional maupun pada ASEAN Skill Competition.
Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK mulai dapat dijadikan indikator peningkatan mutu keberhasilan penyelenggaraan pendidikan kejuruan serta peningkatan SDM yang mempunyai jiwa wirausaha yang siap kerja, cerdas, kompetitif untuk memberdayakan dunia usaha dan industri serta terjaminya kerjasama yang baik antara sekolah dengan dunia usaha dan industri.
Dalam sabutanya Gubernur juga menghimbau kepada dunia usaha dan industri khususnya yang ada di Provinsi Lampung untuk bersinergi dalam menciptakan iklim yang memberikan peluang kepada pendidikan khususnya SMK agar lulusan yang dihasilkan benar-benar mampu memiliki standar kompetensi tenaga kerja yang memiliki keunggulan kompetitif. Begitu pula lembaga pendidikan kejuruan diminta untuk lebih jeli membaca peluang dalam menghadapi tantangan di era globalisasi.
Acara pembukaan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK Tingkat Provinsi Lampung dilanjutkan dengan penampilan Tari Saman yang ditampilkan oleh siswa-siswi SMK Negeri 3 Bandar Lampung. Dipenghujung, acara dimeriahkan dengan peragaan busana karya siswa SMK Negeri 3 Bandar Lampung dari program keahlian tata busana serta dirias dari siswa program keahlian tata kecantikan.